Pertanyaan :

بِسْـمِ اللّهِ الرَّحْمنِ الرَّحِيْم

اَلسَّلاَمُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللّهِ وَبَرَكَاتُهُ

Semoga ustadz dan keluarga selalu dalam lindungan Allah dan di beri rahmat Nya.

Ustadz, ana pernah mendengar bahwa petir / guntur / kilat jika menyambar karena ada setan.
Apakah ada dalilnya tentang sambaran petir karena ada setan?

Syukron wa Jazākallāhu khayran.

(Disampaikan oleh Fulanah,Sahabat BiAS T09-G06)

 

Jawaban :

وَعَلَيْكُمُ السَّلاَمُ وَرَحْمَةُ اللّهِ وَبَرَكَاتُهُ

بِسْـمِ اللّهِ

Alhamdulillāh
Alhamdulillah, wa laa haula wa laa quwwata illaa billaah, wash shalaatu was salaamu ‘alaa rasulillaah, Amma ba’du
Ayyatuhal Akhawat baarakallah fiikunna.

Dalam definisi modern, petir atau kita menyebutnya dengan sebutan halilintar adalah gejala alam yang biasanya muncul pada musim hujan, di mana di langit muncul kilatan cahaya sesaat yang menyilaukan biasanya disebut kilat yang beberapa saat kemudian disusul dengan suara menggelegar sering disebut guruh, atau geledek atau yang lebih familiar di sebagian orang sebagai suara guntur.

Kenapa bisa beda kemunculannya?
Perbedaan ini disebabkan oleh adanya perbedaan antara kecepatan suara dan kecepatan cahaya. Cahaya merambat lebih cepat (186.000 mil / 299.338 kilometer per detik) bila dibandingkan suara (sekitar 700 mil / 1.126 kilometer per jam, bervariasi tergantung temperatur, kelembapan dan tekanan udara). Sehingga suara gemuruh biasanya terdengar beberapa saat setelah kilatan terlihat.
(Lihat referensi).

Adapun dalam ajaran Islam yang mulia dikenal tiga istilah yaitu ar-ro’du, ash-showa’iq dan al-barq. Ar ro’du adalah istilah untuk suara petir atau geledek.
Sedangkan ash showa’iq dan al barq adalah istilah untuk kilatan petir, yaitu cahaya yang muncul beberapa saat sebelum adanya suara petir.
(lihat penjelasannya dalam Rosysyul Barod Syarh Al Adab Al Mufrod, oleh Dr. Muhammad Luqman As Salafi, hal. 381).

Dahulu Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wasallam pernah ditanya tentang ar ro’du, lalu beliau Shallallahu ‘alaihi wasallam menjawab,

مَلَكٌ مِنْ الْمَلَائِكَةِ مُوَكَّلٌ بِالسَّحَابِ مَعَهُ مخاريق مِنْ نَارٍ يَسُوقُ بِهَا السَّحَابَ حَيْثُ شَاءَ اللَّهُ

“Ar ro’du adalah malaikat yang diberi tugas mengurus awan dan bersamanya pengoyak dari api yang memindahkan awan sesuai dengan kehendak Allah.”
(Hadits shahih. HR. Tirmidzi, no. 3117).

Menjadi jelaslah bahwa adanya petir, kilat dan guntur bukan karena ada setan, tapi semua adalah makhluk Allah Ta’ala yang patuh dan tunduk hanya kepada-Nya.

Wallahu Ta’ala A’lam.

 

Disusun oleh:
Ustadz Fadly Gugul S.Ag. حفظه الله

 

sumber: https://bimbinganislam.com/apakah-benar-bahwa-petir-menyambar-setan/