Pertanyaan :

بِسْـمِ اللّهِ الرَّحْمنِ الرَّحِيْم

اَلسَّلاَمُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللّهِ وَبَرَكَاتُهُ

Semoga Ustadz dan keluarga selalu dalam kebaikan dan lindungan Allah Subhanahu Wa Ta’ala.

Ustadz, ana mau bertanya, ciri-ciri kemunculan Imam Mahdi pada saat sekarang ini apakah sudah ada?
Apa saja tanda-tanda sebelum kemunculan beliau?
Apakah karena meninggalnya Raja Salman dan perebutan tahta kursi kerajaan Saudi Arabia?

Syukron, Jazakallahu khairan Ustadz.

(Disampaikan oleh Fulan, penanya dari media sosial bimbingan islam)

Jawaban :

وَعَلَيْكُمُ السَّلاَمُ وَرَحْمَةُ اللّهِ وَبَرَكَاتُهُ

بِسْـمِ اللّهِ

Alhamdulillāh
Alhamdulillah, wa laa haula wa laa quwwata illaa billaah, wash shalaatu was salaamu ‘alaa rasulillaah, Amma ba’du

Maksud & siapakah Imam Mahdi
Imam Mahdi secara Bahasa Arab maknanya adalah pemimpin yang diberi petunjuk.

Adapun secara istilah syari’at, Imam Mahdi adalah: seorang laki-laki dari keturunan Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam dari garis Fatimah rodhiyallohu ‘anha , yang bernama Muhammad bin Abdillah, yang akan muncul di akhir zaman.
Beliau menjadi seorang imam (pemimpin) yang menegakkan keadilan dan menghilangkan kezhaliman, dan di zamannya akan muncul Dajjal dan turun Nabi Isa ‘alaihis salam.

Hadits-hadits tentang Imam Mahdi
Hadits-hadits tentang Imam Mahdi banyak sekali dengan derajat yang berbeda-beda. Imam Ibnul Qayyim, setelah membawakan hadits-hadits tentang Imam Mahdi, berkata:

هذه الأحاديث أربعة أقسام: صحاح وحسان، وغرائب، وموضوعة

“Hadits-hadits ini ada empat bagian: shahih, hasan, gharib (dho’if), dan palsu”.
(Al-Manarul Munif, hlm. 148)

Ciri-ciri Imam Mahdi
Hadits-hadits yang shahih atau hasan telah menjelaskan ciri-ciri Imam Mahdi yang akan datang di akhir zaman, antara lain sebagai berikut:

1) Akan muncul di akhir zaman

عَنْ أَبِي سَعِيدٍ الْخُدْرِيِّ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ، أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ، قَالَ: يَخْرُجُ فِي آخِرِ أُمَّتِي الْمَهْدِيُّ يَسْقِيهِ اللَّهُ الْغَيْثَ، وَتُخْرِجُ الْأَرْضُ نَبَاتَهَا، وَيُعْطِي الْمَالَ صِحَاحًا، وَتَكْثُرُ الْمَاشِيَةُ وَتَعْظُمُ الْأُمَّةُ، يَعِيشُ سَبْعًا أَوْ ثَمَانِيً

Dari Abu Sa’id al-Khudriy, bahwa Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda:
“Al-Mahdi akan muncul di akhir umatku, Allah akan memberikan hujan kepadanya, bumi akan mengeluarkan tumbuhannya, dia (Al-Mahdi) akan memberi harta dengan pemberian yang benar, hewan ternak menjadi banyak, umat akan menjadi agung, dan dia (Al-Mahdi) akan hidup selama tujuh atau delapan (tahun)”.
(HR. Al-Hakim di dalam Al-Mustadrak, no. 8673. Dishahihkan oleh Al-Hakim dan disetujui oleh Adz-Dzahabi. Juga dishohihkan oleh syaikh Al-Albani di dalam Ash-Shohihah, no. 711)

2) Namanya Muhammad bin Abdillah

عَنْ عَبْدِ اللَّهِ قَالَ: قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ: لَا تَذْهَبُ الدُّنْيَا حَتَّى يَمْلِكَ العَرَبَ رَجُلٌ مِنْ أَهْلِ بَيْتِي يُوَاطِئُ اسْمُهُ اسْمِي

Dari Abdullah (bin Mas’ud), dia berkata: Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda:
“Dunia tidak akan hilang sampai seorang laki-laki dari Ahli Baitku akan menguasai bangsa Arab, namanya sama dengan namaku”.
(HR. Tirmidzi, no. 2230. Syaikh Al-Albani berkata: “Hasan Shohih”.)

Di dalam riwayat lain disebutkan:

عَنْ عَبْدِ اللَّهِ، قَالَ: قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ: لَا تَقُومُ السَّاعَةُ حَتَّى يَمْلِكَ النَّاسَ رَجُلٌ مِنْ أَهْلِ بَيْتِي، يُوَاطِئُ اسْمُهُ اسْمِي، وَاسْمُ أَبِيهِ اسْمَ أَبِي، فَيَمْلَؤُهَا قِسْطًا وَعَدْلًا

Dari Abdullah (bin Mas’ud), dia berkata: Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda:
“Kiamat tidak akan datang sampai seorang laki-laki dari Ahli Baitku akan menguasai manusia, namanya sama dengan namaku, nama bapaknya sama dengan nama bapakku, dia akan memenuhi bumi dengan keadilan”.
(HR. Ibnu Hibban, no. 6824. Syaikh Al-Albani berkata: “Hasan Shohih”.)

Sekarang ini apakah ciri-ciri kemunculannya sudah ada?
Sesungguhnya sekarang ini Imam Mahdi belum muncul, walaupun sudah banyak orang yang mengaku sebagai Imam Mahdi. Sebab kemunculan Imam Mahdi akan disusul dengan kedatangan Dajjal dan turunnya Nabi Isa ‘alaihis salam. Kita semua mengetahui bahwa Nabi Isa ‘alaihis salam belum turun dari langit.

عَنْ جَابِرَ بْنَ عَبْدِ اللهِ، يَقُولُ: سَمِعْتُ النَّبِيَّ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَقُولُ: “لَا تَزَالُ طَائِفَةٌ مِنْ أُمَّتِي يُقَاتِلُونَ عَلَى الْحَقِّ ظَاهِرِينَ إِلَى يَوْمِ الْقِيَامَةِ”، قَالَ: فَيَنْزِلُ عِيسَى ابْنُ مَرْيَمَ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ، فَيَقُولُ أَمِيرُهُمْ: تَعَالَ صَلِّ لَنَا، فَيَقُولُ: لَا، إِنَّ بَعْضَكُمْ عَلَى بَعْضٍ أُمَرَاءُ تَكْرِمَةَ اللهِ هَذِهِ الْأُمَّةَ

Dari Jabir bin Abdillah, dia berkata: Aku mendengar Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda:
“Akan selalu ada sekelompok orang dari umatku yang berperang di atas kebenaran, mereka akan menang sampai hari Kiamat. Lalu Nabi Isa ‘alaihis salam akan turun, amir (pemimpin) mereka (umatku) akan berkata, “Marilah sholat menjadi imam kami!”.
Nabi Isa menjawab, “Tidak, sesungguhnya sebagian kamu adalah pemimpin bagi sebagian lainnya, sebagai penghormatan dari Allah untuk umat ini”.
(HR. Muslim, no. 156; Ahmad, no. 14720)

عَنْ جَابِرٍ قَالَ قال رسول الله صلى الله عليه وسلم: يَنْزِلُ عِيسَى بْنُ مَرْيَمَ فَيَقُولُ أَمِيرُهُمُ الْمَهْدِيُّ تَعَالَ صَلِّ بِنَا فَيَقُولُ لا إِنَّ بَعْضَهُمْ أَمِيرُ بَعْضٍ تَكْرِمَةُ اللَّهِ لِهَذِهِ الأُمَّةِ

Dari Jabir, dia berkata: Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda:
“Nabi Isa bin Maryam ‘alaihis salam akan turun, amir (pemimpin) mereka (umatku), yaitu Al-Mahdi, akan berkata, “Marilah sholat menjadi imam kami!”.
Nabi Isa menjawab, “Tidak, sesungguhnya sebagian kamu adalah pemimpin bagi sebagian lainnya, sebagai penghormatan dari Allah untuk umat ini”.
(HR. Al-Harits bin Abi Usamah di dalam Musnadnya. Disebutkan oleh imam Ibnul Qayyim di dalam Al-Manarul Munif, no. 3338, dan beliau berkata, “Ini sanadnya bagus”.)

Apa saja tanda-tanda sebelum kemunculan beliau?
Adapun di antara tanda-tanda sebelum kemunculan adalah bahwa bumi akan dipenuhi dengan kezhaliman dan permusuhan.

عَنْ أَبِي سَعِيدٍ الْخُدْرِيِّ، قَالَ: قَالَ رَسُولُ اللهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ: لَا تَقُومُ السَّاعَةُ حَتَّى تَمْتَلِئَ الْأَرْضُ ظُلْمًا وَعُدْوَانًا ” قَالَ: ثُمَّ يَخْرُجُ رَجُلٌ مِنْ عِتْرَتِي – أَوْ مِنْ أَهْلِ بَيْتِي – مَنْ يَمْلَؤُهَا قِسْطًا وَعَدْلًا، كَمَا مُلِئَتْ ظُلْمًا وَعُدْوَانًا

Dari Abu Sa’id al-Khudriy, dia berkata: Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda:
“Kiamat tidak akan datang sampai bumi akan penuh dengan kezhaliman dan permusuhan. Kemudian akan muncul seorang laki-laki dari keturunanku -atau dari Ahli Baitku- yang akan memenuhi bumi dengan keadilan, sebagaimana sebelumnya dipenuhi dengan kezhaliman dan permusuhan”.
(HR. Ahmad, no. 11313; Abu Ya’la, no. 987; Al-Hakim, no. 8669; dan Ibnu Hibban, no. 6823. Dishahihkan oleh Al-Hakim, Adz-Dzahabi, syaikh Al-Albani dan syaikh Syu’aib al-Arnauth)

Apakah wafatnya Raja Salman sebagai tanda munculnya Al-Mahdi?
Tidak benar anggapan bahwa setelah wafatnya Raja Salman akan terjadi perebutan tahta kursi kerajaan Saudi Arabia, dan itu sebagai tanda kemunculan imam Mahdi. Sebab tidak ada dalil shahih yang menunjukkan demikian.
Selain itu, bahwa apa yang akan terjadi adalah perkara ghoib yang hanya diketahui oleh Allah Ta’ala. Adapun hadits berikut ini:

عَنْ ثَوْبَانَ، قَالَ: قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ: يَقْتَتِلُ عِنْدَ كَنْزِكُمْ ثَلَاثَةٌ، كُلُّهُمُ ابْنُ خَلِيفَةٍ، ثُمَّ لَا يَصِيرُ إِلَى وَاحِدٍ مِنْهُمْ، ثُمَّ تَطْلُعُ الرَّايَاتُ السُّودُ مِنْ قِبَلِ الْمَشْرِقِ، فَيَقْتُلُونَكُمْ قَتْلًا لَمْ يُقْتَلْهُ قَوْمٌ” – ثُمَّ ذَكَرَ شَيْئًا لَا أَحْفَظُهُ فَقَالَ – فَإِذَا رَأَيْتُمُوهُ فَبَايِعُوهُ وَلَوْ حَبْوًا عَلَى الثَّلْجِ، فَإِنَّهُ خَلِيفَةُ اللَّهِ الْمَهْدِيُّ

Dari Tsuban, dia berkata: Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda:
“Tiga anak kholifah akan berperang di dekat harta simpanan kamu (yakni ka’bah). Kemudian harta itu tidak menjadi milik seorangpun dari mereka. Kemudian akan muncul panji-panji hitam dari masyriq (timur), mereka akan memerangi kamu dengan peperangan yang tidak pernah dilakukan oleh satu kaumpun.”
Kemudian beliau menyebutkan sesuatu yang aku tidak hafal. Lalu beliau bersabda, “Jika kamu telah melihatnya, maka berbai’atlah kepadanya, walaupun kamu merangkak di atas salju, sesungguhnya dia adalah kholifah Allah Al-Mahdi”.
(HR. Ibnu Majah, no. 4048)

Maka ini adalah hadits yang mungkar (sangat dhoif), sebagaimana dijelaskan oleh Syaikh Al-Albani di dalam Silsilah Adh-Dho’ifah, no. 85.

Penutup
Di sini akan kami sebutkan kaedah-kaedah penting berkaitan dengan masalah kemunculan Imam Mahdi:

1. Wajib membedakan antara membenarkan berita Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam tentang akan munculnya Imam Mahdi, dengan menghukumi orang tertentu sebagai Imam Mahdi.

2. Seluruh tanda-tanda Imam Mahdi hanya diketahui lewat wahyu, Al-Kitab dan As-Sunnah, bukan lainnya.

3. Imam Mahdi mengikuti Sunnah Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam, sehingga termasuk Ahlus Sunnah, bukan dari golongan-golongan yang sesat.

4. Imam Mahdi yang hakiki tidak mementingkan penetapan dirinya sebagai Imam Mahdi, atau menguji orang, atau mengkafirkan dan membunuh orang-orang yang tidak menerimanya.

5. Tanda-tanda Imam Mahdi ada dua macam:
1) Tanda-tanda yang mungkin dimiliki selain Imam Mahdi. Seperti: nama, nasab, dan semacamnya.
2) Tanda-tanda yang tidak mungkin dimiliki selain Imam Mahdi. Seperti: di zamannya akan muncul Dajjal, turun Nabi Isa ‘alaihis salam dan semacamnya.

6. Mencukupkan dengan sifat-sifat Imam Mahdi yang dijelaskan oleh Nabi Muhammad shallallahu ‘alaihi wa sallam, dan membuang sifat-sifat berlebihan yang disematkan oleh golongan-golongan yang sesat.
(Lihat kitab Al-Mahdi, karya Syaikh Muhammad bin Isma’il Al-Muqoddam)

Semoga Alloh selalu membimbing kita di dalam kebenaran dan menjauhkan dari kesesatan. Al-hamdulillahi Rabbil ‘Alamin.

Demikian semoga bermanfaat. Wallahu A’lam

 

Disusun oleh:
Ustadz Muslim Al-Atsary حفظه الله

 

sumber:  https://bimbinganislam.com/inilah-ciri-ciri-kemunculan-imam-mahdi-di-akhir-zaman/