Pertanyaan:
بسم اللّه الرحمن الر حيم
السلام عليكم ورحمةالله وبركاته
Ustadz saya ingin bertanya, saya membaca ada hadits mengenai tanda-tanda hari kiamat. Salah satu tandanya adalah adanya fenomena supermoon. Namun saya tidak melihat hadits tersebut diriwayatkan oleh siapa. Mohon penjelasannya Ustadz.
Terimakasih.
(Fulan Anggota Group Bimbingan Islam T06 G-XX).
Jawaban:
وعليكم السلام ورحمة الله وبركاته
Benar memang diantara tanda hari kiamat adalah munculnya bulan dengan ukuran lebih besar dari biasanya. Hingga manusia menyangka bahwa bulan itu untuk dua atau tiga malam.
عن أنس رضي الله عنه قال قال رسول الله صلى الله عليه وسلم من اقتراب الساعة أن يرى الهلال قبلا فيقال لليلتين وأن تتخذ المساجد طرقا
Dari Anas radhiyallahu anhu berkata, Rasulullah shalallahu alaihi wa sallam bersabda :
“Diantara tanda dekatnya hari kiamat bulan terlihat lebih awal hingga dikatakan itu untuk dua malam dan masjid masjid dijadikan jalanan.” (HR Thabrani dalam Al-Austah 9/147 dishahihkan oleh Imam Al-Albani dalam Shahihul Jaami’ 5899).
Namun menurut hemat kami supermoon yang menghebohkan netizen beberapa hari lalu bukan bulan yang dimaksud dalam hadits tersebut karena beberapa alasan diantaranya :
1. Di dalam kitab Al-Qiyamah As-Sughra, penulis memasukkan hadits kita tentang bulan kali ini ke dalam tanda tanda kiamat yang belum terjadi.
Dan di sana ada tanda tanda lain yaitu berubahnya jazirah arab menjadi kebun kebun dan sungai sungai, terbelahnya sungai Furat/eufrat oleh gunung emas, berbicaranya hewan buas kepada manusia dll, dan ini belum terjadi juga.
2. Kemunculan bulan ukuran besar tadi tidak diringi dengan dijadikannya masjid masjid sebagai jalanan sebagaimana tersebut dalam hadits.
3. Kemunculan supermoon kemarin itu belum memunculkan anggapan manusia yag berkata karena saking besarnya bulan : Bulan ini sepertinya untuk dua atau tiga malam.
4. Ada beberapa kalangan ulama yang menyatakan bahwa riwayat hadits kita ini dengan seluruh jalur jalurnya adalah riwayat yang lemah sebagaimana tersebut dalam pembahasan di link sbb :
http://www.ahlalhdeeth.com/vb/showthread.php?t=25864
Di akhir tulisannya penulis berkata.
وحكم السخاوي أن الحديث يتقوى بمجموع طرقه (المقاصد الحسنة 1203) وكذا الألباني في الصحيحة (2292)، لكن ذلك متعقب بأن جميع طرقه المرفوعة لا تصلح للاعتبار كما تبيَّن مفصلا، فهي إما شديدة الضعف، أو منكرةٌ
“Imam As Sakhowi menyatakan bahwa hadis ini dengan berbagai jalur periwayatannya saling menguatkan satu sama lain (al maqasid al hasanah 1203).
Demikian pula Syaikh Al-Albani dalam Silsilah Shahihah 2292.
Dan ini dikritisi dengan kenyataan bahwa seluruh riwayat yang marfu tidak sah sebagaimana sudah dijelaskan dengan rinci. Riwayatnya itu sangat lemah bahkan ada yang mungkar.”
Meski kami secara pribadi lebih meyakini kesahihan hadis ini tapi keberadaan beberapa kalangan yang melemahkannya tidak bisa disangkal.
5. Belum sampai kepada kami pernyataan dari ulama hari ini secara ta’yin tentang supermoon beberapa hari lalu bahwa ia merupakan tanda hari kiamat.
Terakhir perlu difahami bersama bahwa, seandainya apa yang kami sampaikan salah. Dan ternyata supermoon yang muncul beberapa hari lalu memang mencocoki kriteria yang tersebut dalam hadits ini, maka ia merupakan tanda kiamat kecil bukan tanda kiamat kubra/kiamat besar.
Kami merasa perlu menyampaikan ini, karena menangkap beberapa indikasi dari beberapa kalangan yang menyangka bahwa ia merupakan tanda kiamat besar. Wallahu a’lam
Konsultasi Bimbingan Islam
Ustadz Abul Aswad Al Bayaty
Referensi: https://bimbinganislam.com/apakah-supermoon-tanda-hari-kiamat/